Hewan Nokturnal Binatang Malam

Hewan nokturnal adalah binatang yang melakukan aktifitas di malam hari. Sedangkan siang hari bagi binatang nokturnal adalah waktu untuk beristirahat (tidur).

Nokturnalisi (perilaku nokturnal) yang dilakukan hewan mempunyai tujuan sebagai adaptasi untuk menghindari dan meningkatkan predasi atau proses mangsa memangsa. Dengan menjadi hewan nokturnal sebagian binatang berusaha menghindari diri dari para pemangsa (predator). Selain itu bagi sebagian jenis hewan lainnya, bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan dalam memburu mangsa.

Selain itu seekor binatang menjadi nokturnal sebagai adaptasi terhadap cuaca siang yang panas. Dengan menjadi binatang malam, seekor spesies berusaha mengurangi pengapan cairan tubuh. Ini biasa terjadi di daerah gurun.

tarsius salah satu binatang malam

Tarsius salah satu binatang malam

Beberapa contoh binatang nokturnal di antaranya bisa dilihat di daftar berikut:

Lawan dari hewan nokturnal adalah diurnal. Binatang diurnal melakukan aktifitas pada siang hari dan malam harinya digunakan untuk istirahat. Selain nokturnal dan diurnal juga masih terdapat binatang-binatang yang mempunyai waktu beraktifas tertentu seperti hewan matutinal (fajar menjelang pagi), hewan krepuskular (senja menjelang malam), dan hewan metaturnal (aktif di sebagian malam juga sebagian siang).

Kalau para blogger bagaimana?. Termasuk nokturnal atau diurnal?

Referensi dan gambar:

  • en.wikipedia.org/wiki/Nocturnality
  • en.wikipedia.org/wiki/Diurnality
  • alamendah.wordpress.com/2009/09/03/tarsius-binatang-unik-dan-langka/

Baca artikel tentang alam lainnya:

Tentang alamendah

Panggil saja saya Alamendah, tinggal di Pati, Jawa Tengah, Indonesia. Seorang biasa yang ingin berbagi dengan sobat.
Pos ini dipublikasikan di satwa dan tag , , , , , , . Tandai permalink.

110 Balasan ke Hewan Nokturnal Binatang Malam

  1. Ping balik: Kukang Jawa Paling Terancam Punah | Alamendah's Blog

  2. Ping balik: Tikus Bulan Tikus Raksasa Putih | Alamendah's Blog

  3. Ping balik: Bajing Terbang Jawa atau Bajing Terbang Ekor Merah | Alamendah's Blog

  4. Ping balik: Serak Taliabu, Burung Hantu Endemik Maluku Utara | Alamendah's Blog

  5. Ping balik: Linsang (Prionodon linsang) yang Bukan Berang-berang | Alamendah's Blog

  6. Ping balik: Pengertian Hewan Diurnal dan Contohnya | Alamendah's Blog

  7. jaka berkata:

    makasih bos infonya dan salam sukses

Tulis Komentar Sobat

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.